Yes, mungkin kalian juga telah menyadari, bahwa kini daerah Bintaro (Jakarta Selatan) seperti ‘hidup’ lagi dengan hadirnya 3 Coffee Shop baru di sana! Ada Kopi Manyar, Pigeonhole Coffee, dan cabang kedua Filosofi Kopi dimana lokasi ketiga coffee shop ini sangat berdekatan. Dan pastinya, ketiga tempat ngopi yang sama-sama baru dibuka ini sedang ramai mengisi feed social media Foodies, Instagramers, dan para coffee lovers! Nah, untuk mempermudah kalian yang mungkin masih bingung harus menuju ke coffee shop yang mana terlebih dahulu, berikut ini aku berikan ulasan singkat akan 3 Tempat Ngopi yang sedang happening di Bintaro. Semoga saja artikel ini bisa menjadi inspirasi #ootd, #selfie dan #wefie seru kalian bareng teman-teman nongkrong, atau mungkin juga untuk mempercantik feed Instagram kamu. Yuk, langsung saja scroll down ke bawah! Pssst, urutan coffee shop ini sengaja aku buat berurutan sesuai dengan posisi mereka yang dapat dilewati searah (satu jalur). 😀
1. Filosofi Kopi
Pada akhir November lalu, coffee shop bernama Filosofi Kopi yang berangkat dari suksesnya film layar lebar dengan judul yang sama ini, akhirnya membuka cabang kedua di Bintaro setelah sukses dengan outlet pertamanya di Melawai, Jakarta Selatan. Kedua artis utama pada film tersebut, Rio Dewanto dan Chiko Jericho, adalah pemilik coffee shop ini. Tempat duduk yang disediakan pun terbagi menjadi 2 area, ada smoking dan non-smoking area. Namun bila dibandingkan dengan outlet Filosofi Kopi Melawai, cabang Bintaro ini menempati tempat yang lebih kecil, less attractive dan sedikit tersembunyi; tepat di seberang Trendecies Store yang ada di Bintaro. Untuk melihat review outlet pertama Filosofi Kopi Melawai, click here!
2. Kopi Manyar
Bila Filosofi Kopi dimiliki oleh artis, berbeda halnya dengan Kopi Manyar yang notabene di-design dan dimiliki oleh empat orang arsitek diantaranya ada sepasang suami istri Isandra Matin dan Audite Matin, Fandy Gunawan, dan Angie Miranti. Tak heran bila suasana tempat ngopi di sini cukup unik. Selain didominasi oleh warna putih dan unsur kayu natural, di bagian tengah coffee shop terdapat taman kecil dengan pohon besar dimana matahari menyinari masuk ke area tempat duduk di sekitarnya dan menciptakan permainan cahaya serta drop light natural yang Instagenic. Meskipun tempatnya tidak besar, suasana ngopi tetaplah nyaman, namun sayangnya hampir semua area dibebaskan untuk merokok. Dan dikarenakan ada area terbuka di bagian belakang, udara saat siang atau sore hari cukup panas (gerah) apalagi ketika coffee shop ini sedang ramai dipenuhi pengunjung.
3. Pigeonhole Coffee
Berlokasi persis di sebelah taman bermain Main Main, Pigeonhole Coffee ini memiliki seating area yang menurutku lebih banyak dan tentunya lebih nyaman, bila dibandingkan dengan kedua tempat ngopi yang telah aku sebutkan di atas. Suasana ruangan yang lebih banyak didominasi oleh warna putih dan perabotan dengan warna-warna natural seperti cokelat muda ini membuat coffee shop Pigeonhole banyak dilirik oleh kalangan muda, terutama bagi mereka yang mencari tempat Instagenic untuk berfoto ria. Ada pun cermin bulat yang terpajang pada tembok putihnya membuat efek ruangan terlihat lebih roomy and so pretty! Tak lupa juga, area indoor yang teduh dan cozy ini hanya diperuntukkan untuk non-smoking area saja. Yay! Saat itu, aku memesan 5oz Coffee yang memiliki hint after taste Hazelnut at the end as per my request.